MAKASSAR, IK ---Aksi perampokan kembali meresahkan para penghuni kos di Makassar. Modusnya berbeda dengan yang biasanya terjadi. Kali ini mereka melancarkan aksinya dengan berpura-pura mengaku sebagai anggota polisi.
Salah satu penghuni kos yang menjadi korban kali ini adalah rumah kos mewah Qatari Exlusive milik Lidya yang bertempat di JL Ance Daeng Ngoyo Lorong 5 No 8 Makassar Jumat (16/5/14) sekitar pukul 14.30 wita.
Atas kejadian ini, uang tunai senilai Rp 500.000 milik penghuni kos raib dan sejumlah handpone diambil para pelaku perampokan ini, setelah itu melarikan diri.
Menurut keterangan Lidya, insiden yang menimpahnya ini, berawal disaat dirinya berada di dalam kos. Secara tiba-tiba pelaku yang berjumlah 10 orang itu masuk kedalam kamar kos korban dan mengaku sebagai anggota polisi.
Lidya menceritakan, awalnya pelaku beralasan sedang mencari atas nama Erwin dan setelah itu pelaku langsung naik kelantai atas dan memeriksa semua kamar kos yang ada pada saat itu.
"Yang mengantar pelaku naik keatas adalah bapak kos sendiri. dan langsung mengambil uang korban yang berada didalam dompet." jelasnya.
Setelah itu, kata Lidya pelaku yang menggunakan penutup muka atau cadar ini langsung menggeledah kamar korban. Bahkan sebelum menggeleda pelaku terlebih dahulu menuduh korban adalah pengguna Narkoba.
"Dia mengaku polisi lalu menggeleda kos saya dan mengambil uang di dalam dompet saya"kata Lidya dihadapan penyidik.
Pelaku yang berjumlah 10orang ini diketahui berciri-cir berbadan tegak dan berjaket kulit. Mereka menggunakan motor secara berboncengan.
Kepala Kepolisian Sektor Panakukang,Kompol Tri Hambodo, yang dikonfirmasi mengatakan, kasus ini sementara dalam proses penyelidikan.
"Sesuai dengan laporanya pelaku berjumlah 10 orang mereka menggunakan penutup muka," sebutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar